A
. PERMINTAAN
- PENGERTIAN PERMINTAAN
Permintaan adalah keinginan
yang diserta oleh kemampuan untuk membeli barang dan jasa pada tingkat harga
dan waktu tertentu .
Ada tiga hal penting yang
berkaitan dengan konsep permintaan ini :
Pertama , kuantitas
yang diminta merupakan kuantitas yang diinginkan . hal ini menunjukan berapa
banyak yang ingin di beli konsumen berdasarkan harga barang tesebut, harga barang
lain, pendapatan dan selera.
kedua , keinginan
konsumen tersebut disertai oleh kemampuan serta kesediaan untuk membeli. Jadi,
merupakan permintaan efektif.
ketiga , kuantitas
yang diminta dinyatakan dalam satuan waktu . Contoh , kuantitas televisi yang
diminta dikota jakarta adalah 20.000 unit, maka harus jelas apakah 20.000 unit
tersebut per hari per bulan atau pertahun. Penjualan televisi 20.000 unit
perhari adalah angka yang sangat fantastis. Berbeda jika kita katakan bahwa
penjualan terebut adalah pertahun.
2. FAKTOR-FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN DAN MENYEBABKAN KURVA PERMINTAAN BERGESER KEKIRI
ATAU KEKANAN
a) Harga Barang Konplementer dan
Barang Subtitusi
Misalkan harga buah duren
tiba-tiba melambung tinggi . Ani, budi dan dewi mungkin akan mengurangi atau bahkan menghentikan pembelian duren dan
beralih ke manggis . Oleh karena itu , kuantitas permintaan manggis meningkat
tajam , meskipun harga manggis tidak berubah . Kurva permintaan manggis akan
bergeser kekanan . Jadi , pada barang subtitusi, peningkatan harga satu barang
akan mengakibatkan peningkatan pemintaan barang lain yang menjadi subtitusinya
.
b) Jumlah Pendapatan
Ketika pedapatan meningkat ,
konsumen cenderung meningkatkan konsumsi mereka terhadap berbagai barang dan
jasa (menggeser kurva permintaan kekanan) . Sebaliknya ketika pendapata
menurun, konsumen cenderung menurunkan pembelanjaannya terhadap berbagai barang
dan jasa (menggeser kurva permintaan kekiri) . Namun demikian, ada barang dan
jasa tertentu yang permintaannya justru menurun ketika pendapatan bertambah dan
meningkat ketika pendapatan berkurang . Sebagai contoh , ketika pendapatan
meningkat , keluarga ani mungkin akan mengurangi makan tempe , dan lebih banyak
makan daging . Kurva permintaan tempe keluarga ani bergeser kekiri ketika
pendapatan meningkat. Barang-barang dan permintaannya menurun ketika pendapatan
meningkat dinamakan barang-barang inferior. Sedangkan
barang-baang dan permintaannya meningkat ketika pendapatan meningkat disebut barang
normal .
c) Jumlah dan Karakteristik Penduduk
Jumlah konsumen akan
mempengaruhi kuantitas total barang dan jasa yang akan dikonsumsi. Oleh karena
itu semakin besar jumlah penduduk,semakin besar pula terhadap barang dengan
jasa. Selain jumlahnya, struktur usia penduduk juga akan mempengaruhi pola
permintaan terhadap barang dan jasa tertentu . Jika penduduk balita pada tahun
ini meningkat, maka permintaan terhadap barang-barang jasa yang dibutuhkan
balita akan meningkat . Misalnya,
permintaan terhadap jasa dokter anak, permintaan terhadap bubur bayi, susu,
pakaian balita, dan lain-lain. Urbanisasi (perpindahan penduduk) dari berbagai
daerah ke kota-kota besar juga akan mempengaruhi permintaan terhadap barang dan
jasa di kota-kota besar tersebut.
d)
Perubahan Tradisi, Mode, dan Selera Masyarakat
Selera yang berubah dapat
mengakibatkan perubahan permintaan. Sebelum atap genteng populer, masyarakat
masih banyak yang menggunkan atap seng. Namun, pada saat ini masyarakat semakin
menyenangi atap genteng. Akibatnya, permintaan genteng naik. Sebaliknya
permintaan atap seng menurun.
e)
Perkiraan dan Harapan Masyarakat
Perkiraan dan harapan juga dapat
mempengaruhi permintaan. Ketika krisis ekonomi mulai melanda negara kita di
tahun 1997 ,situasi ekonomi menjadi kurang menentu.Banyak masyarakat yang
merasa khawatir dan memperkirakan bahwa resesi akan berkepanjangan.Ditelevisi
dan surat-surat kabar diberitakan terjadinya antrian panjang dipasar-pasar
swalayan.Contoh : para ibu berebut gula pasir,minyak goreng,susu,mie
instan,tepung terigu,serta berbagai barang konsumsi lainnya.Mereka khawatir
bahwa harga barang-barang akan meningkat dikemudian hari.Bahkan mereka juga
khawatir bahwa stok atau persediaan berbagai barang keperluan konsumsi tersebut
akan hilang dipasaran karna produsennya sudah tidak mampu lagi berproduksi.
f)
Hari Raya Keagamaan
Pada hari natal ,permintaan terhadap
pohon natal,kaset lagu-lagu rohani,kue-kue natal,atau berbagai barang souvenir
,akan meningkat tajam.Begitu pula pada saat hari raya lebaran,permintaan
terhadap ketupat,daging sapi,kue-kue,mukenad
g)
Kondisi Sosial dan Ekonomi
pada waktu situasi keamanan kacau, permintaan
terhadap makanan dan senjata tajam mungkin meningkat. Toko- toko dan
perkantoran meningkamaat tenaga keamanan mereka. Begitu pula dengan penduduk
yang berpendapatan tinggi. Mereka beramai-ramai menyewa jasa tenaga keamanan
untuk menjaga rumah serta harta kekayaan mereka. Sementara itu, sebagian besar
orang cenderung mengerjakan berbagai aktivitas di rumah. Hal ini mengakibatkan
permintaan terhadap bensin dan jasa angkutan cenderung menurun.
3. KURVA PERMINTAAN DIGAMBARKAN
SESUAI DENGAN CONTOH
a) Kurva Permintaan
Kurva
permintaan adalah garis yang menghubungkan titik-titik potong antara harga dan
kuantitas yang diminta.
CONTOH
SOAL
Tabel
permintaan ana terhadap jeruk selama satu bulan digambarkan dalam kurva
permitaan ana terhadap jeruk selama satu bulan yang ada dibawah ini . setiap
titik pada kurva permintaan memperlihatkan kombinasi harga dan kuantitas yang
diminta oleh ana . perhatikan bahwa kurva permintaan ana terhadap jeruk
memiliki kemiringan negatif, yaitu bergerak dari kiri atas kekanan bawah .
TABEL
PERMINTAAN
KOMBINASI
|
HARGA
/KG
|
KUANTITAS
YANG DIMINTA
|
A
|
Rp
5.000
|
10
KG
|
B
|
Rp
4.000
|
20
KG
|
C
|
Rp
3.000
|
30
KG
|
D
|
Rp
2.000
|
40
KG
|
E
|
Rp
1.000
|
50
KG
|
KURVA PERMINTAAN ANA
B.PENAWARAN
- PENGERTIAN PENAWARAN
Penawaran (supply) adalah kuantitas barang
dan jasa yang tersedia dan dapat ditawarkan oleh produsen kepada konsumen pada
setiap tingkat harga selama periode waktu tertentu.
2. FAKTOR-FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN DAN MENYEBABKAN KURVA PENAWARAN BERGESER KEKIRI
ATAU KEKANAN
Berikut ini kita akan membahas faktor-faktor
apa saja yang memengaruhi penawaran dan menyebabkan kurva penawaran bergeser ke
kiri atau ke kanan.
a) Kemajuan Teknologi
Kemajuan teknologi dapat
mengubah kombinasi input serta jenis input yang diperlukan dalam proses
produksi. Peningkatan teknologi selalu mengandung arti bahwa jumlah input yang
dibutuhkan lebih sedikit, atau biaya input yang dibutuhkan berkurang. Jika
biaya produksi lebih rendah, produsen terdorong untuk meningkatkan output pun
meningkat. Oleh karena itu, peningkatan teknologi produksi akan mendorong kurva
penawaran ke kanan.
b) Biaya Produksi
Naik turunnya biaya
produksi juga memainkan peran penting dalam memengaruhi penawaran barang dan
jasa dari produsen. Misalnya, meningkatnya upah pekerja menyebabkan biaya
produksi meningkat. Jika peningkatan biaya sangat tinggi, produsen cenderung
untuk mengurangiproduksi sehingga menurunkan enawaran. Sebaliknya, jika suatu
saat biaya bahan baku misalnya menurun, produsen dapat membeli lebih banyak
bahan baku untuk memproduksi barang dan jasa. Oleh karenanya, penwaran
bertambah.
c) Persediaan Sarana Produksi
Masalah ekonomi timbul karena tidak seimbangnya
sumber daya produksi dibandingkan dengan yang dibutuhkan. Demikian juga halnya
dengan produksi. Produksi akan terganggu jika persediaan sarana produksi
kurang. Penawaran beras pada daerah tertentu cenderung menurun karena banyak
lahan pertanian yang berubah fungsi menjadi daerah industri.
d) Peningkatan Jumlah Produsen
Jika penjualan
suatu produk mendatangkan keuntungan, maka hal ini akan mendorong
pemodal-pemodal baru memasuk usaha tersebut. Contohnya, jika pertanian jeruk
dianggap menguntungkan, banyak pihak lain yang beralih profesi menjadi petani
jeruk. Dengan bertambahnya prdusen baru ini, maka penawaran jeruk akan
bertambah. Kurva penawaran bergeser ke kanan.
e) Peristiwa Alam
Alam bagi
kehidupan manusia tidak selalu memberiakn keuntungan, tetapi isa juga
mendatangkan kerugian. Jika terjadi bencana alam seperti banjir atau musim
kemarau yang berkepanjangan, hasil panen padi berkurang drastis.
Kejadian-kejadian seerti ini akan mengurangi penawaran barang.
f) Ekspektasi atau Harapan Produsen
Seperti halnya
konsumen, produsen pun mempunyai harapan atau ekspektasi akan situasi
perekonomian satu tahun mendatang akan membaik, maka pada saat ini mereka
memproduksi lebih banyak barang dan jasa untuk dijual. Sebaliknya jika mereka
memperkirakan bahwa situasi perekoomian akan memburuk di masa datang, mereka
cendeung tidak meningkatkan produksi.
g) Harga Barang dan Jasa Lain
Beberapa barang dan jasa ada yang bersifat
melengkapi, ada yang bersifat subsitusi. Jika harga komputer PC meningkat,
penawaran komputer PC meningkat. Hal ini selanjutnya akan mendorong produsen
untuk meningkatkan pula penawaran disket, printer, meja komputr. Oleh karena
itu, ketika harga komputer meningkat, penawaran disket, printer, dan meja
komputer pun meningkat, meskipun haga barang-barang ini tidak berubah. Hal ini
selanjutnya akan menyebabkan kurva penawaran barang-barang tersebut bergeser ke
kanan.
3. KURVA PENAWARAN DIGAMBARKAN
SESUAI DENGAN CONTOH
a) Kurva Penawaran
Kurva
penawaran adalah garis yang menghubungkan titik-titik potong antara harga dan
kuantitas yang ditawarkan.
b) Tabel Penawaran
Tabel
Penawaran adalah tabel yag menunjukkan kuantitas suatu barang dan jasa yang
telah ditawarkan selama periode waktu tertentu pada berbagai tingkat harga,
dengan asumsi faktor-faktor lainnya konstan.
CONTOH SOAL :
Ketika harga jeruk naik , kuantitas jeruk
yang ditawarkan oleh toko buah segar juga akan naik . hal ini menunjukan
berlakunya hukum penawaran . setiap titik pada kurva penawaran memperlihatkan
kombinasi harga dan kuantitas yang ditawarkan oleh toko buah segar . perhatikan
bahwa kurva penawaran jeruk dari toko buah segar memiliki kemiringan positif,
yaitu bergerak dari kiri bawah kekanan atas .
TABEL PENAWARAN JERUK DARI TOKO BUAH SEGAR
KOMBINASI
|
HARGA/KG
|
KUANTITAS
YANG DITAWARKAN
|
A
|
Rp
5.000
|
60
kg
|
B
|
Rp
4.000
|
50
kg
|
C
|
Rp
3.000
|
40
kg
|
D
|
Rp
2.000
|
30
kg
|
E
|
Rp
1.000
|
20
kg
|